Teknik
pembelajaran dapat diartikan sebagai cara yang dilakukan seseorang dalam
mengimplemasikan suatu metode secara spesifik. Teknik pembelajaran merupakan
cara guru menyampaikan bahan ajar yang telah disusun (dalam metode) berdasarkan
pendekatan yang dianut. Teknik yang digunakan oleh guru tergantung pada
kemampuan guru atau siasat agar proses pembelajaran dapat berjalan dengan
lancar dan berhasil dengan baik. Misalnya, penggunaan metode ceramah pada kelas
dengan jumlah siswa yang relatif banyak membutuhkan teknik tersendiri, yang
tentunya secara teknik akan berbeda denga penggunaan metode ceramah pada kelas
dengan jumlah siswa yang relatif banyak membutuhkan teknik tersendiri, yang
tentunya secara teknis akan berbeda dengan penggunaan metode ceramah pada kelas
yang jumlah siswanya terbatas. Dengan demikian, teknik pembelajaran yang
digunakan oleh guru dapat bervariasi. Untuk metode yang sama dapat digunakan teknik
pembelajaran yang berbeda.
Istilah
lain dari teknik adalah keterampilan. Dalam ketrampilan, pembelajaran juga
mencakup kegiatan perencanaan yang dikembangkan guru, struktur dan fokus
pembelajaran, serta pengelolaan pembelajaran. Dengan demikian, dapat dipahami
bahwa teknik pembelajaran adalah siasat yang dilakukan oleh guru dalam
pelaksanaan kegiatan pembelajaran untuk memperoleh hasil yang optimal. Teknik
pembelajaran ditentukan berdasarkan metode yang digunakan.
Kemampuan
guru dalam pengelolaan pembelajaran pada hakikatnya terkait dengan tafsiran
tentang sejauh mana kemampuan para guru mampu dalam menerapkan berbagai variasi
metode mengajar. Dalam praktik pembelajaran, seorang guru seharusnya
mengimplementasikan apa yang sudah direncanakannya atau dengan kata lain desain
pembelajaran.
Oleh
karena itu, teknik bersifat implementasional (pelaksanaan) dan terjadinya pada
tahap pelaksanaan pengajaran (penyajian dan pemantapan). Jika kita perbaikan
guru yang sedang mengajar di kelas, yang tampak pada kegiatan guru-murid itu
adalah teknik mengajar.
Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa teknik pembelajaran adalah siasat atau cara
yang dilakukan oleh guru dalam melaksanakan kegiatan belajar-mengajar untuk
dapat memperoleh hasil yang optimal. Teknik pembelajaran ditentukan berdasarkan
metode yang digunakan, dan metode disusun berdasarkan pendekatan yang dianut.
Dengan kata lain, pendekatan menjadi dasar penentuan metode, dari metode dapat
ditentukan teknik. Oleh karena itu, teknik yang digunakan guru dapat
bervariasi. Untuk metode yang sama dapat digunakan teknik pembelajaran yang
berbeda- beda, bergantung pada berbagai faktor.
Minimal
terdapat dua kemampuan pokok (paling tidak) yang harus dikuasai oleh
guru/pendidik berkaitan dengan kegiatan pembelajaran, yaitu bidang ilmu yang
dia ampu (what to teach ) dan menguasai metode mengajar (hoe to teach).
Keterampilan dasar mengajar (teaching skill) termasuk pada kemampuan pokok
kedua.
SUMBER:
Majid, Abdul. 2014. Strategi Pembelajaran. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar